Assalamualaikum
Kali ini kita akan belajar tentang IF dalam PHP.
Dalam dunia pemrograman umumnya, terdapat 2 jenis statement
kontrol yaitu: statement kontrol kondisional (bersyarat) dan statement kontrol
perulangan (looping).
Statement kontrol kondisional adalah statement kontrol yang
digunakan untuk mengatur kapan suatu perintah akan dijalankan. Dengan statement
ini kita bisa mengatur kapan suatu perintah akan dijalankan, yaitu ketika telah
dipenuhinya suatu syarat tertentu.
Sedangkan statement kontrol perulangan digunakan untuk
mengatur perintah yang dijalankan secara berulang-ulang. Dalam PHP, terdapat
dua buah statement kontrol yang termasuk statement kontrol kondisional, yaitu
IF dan CASE OF. Sedangkan yang termasuk statement kontrol perulangan adalah:
FOR, WHILE, DO WHILE dan FOREACH.
Pembahasan tentang IF ini akan saya mulai dari pertanyaan berikut ini
Apa yang Anda pahami bila menjumpai pernyataan di bawah ini?
Jika sore ini hujan, maka saya akan menghabiskan waktu di
rumah.
Pernyataan di atas mengandung sebab akibat. Bila Anda lihat,
keterangan ‘sore ini hujan’ adalah merupakan suatu syarat. Apa akibatnya bila
syarat tersebut terpenuhi? Ya… ‘saya akan menghabiskan waktu di rumah’. Dengan
demikian, ‘saya akan menghabiskan waktu di rumah’ ini hanya akan dilakukan
apabila syaratnya terpenuhi atau ‘sore ini hujan’.
Dalam dunia logika, istilah
‘terpenuhinya suatu syarat’ dapat dikatakan sebagai ‘syarat tersebut bernilai
BENAR atau TRUE’.
Nah… bentuk pernyataan ‘jika… maka…’ pada contoh di atas
dapat diadopsi dalam programming. Untuk menyatakan pernyataan tersebut dalam
programming, khususnya PHP, kita bisa menggunakan statement kontrol IF Adapun
sintaks atau aturan penulisan IF nya adalah sebagai berikut:
if (syarat)
{
statement;
}
Catatan:
Kata ‘if’ harus ditulis dalam huruf kecil semua.
Dalam sintaks di atas, bagian ‘statement’ akan dijalankan atau dilakukan jika
‘syarat’ terpenuhi atau ‘syarat’ bernilai benar/true. Trus… bagaimana bila
‘syarat’ tidak terpenuhi? Ya…bagian ‘statement’ tidak akan dijalankan atau
dalam hal ini tidak 38 melakukan apa-apa. Dengan demikian, nilai ‘syarat’
haruslah hanya ada dua kemungkinan, yaitu BENAR atau SALAH itu saja.
Terima kasih
Wassalamualaikum
0 comments:
Post a Comment